TNI Umumkan, Kalimantan Selatan Akan Miliki Kodam Sendiri, Hanya Tunggu Keputusan Presiden

- Jurnalis

Minggu, 1 Desember 2024 - 21:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam perkembangan terbaru di bidang pertahanan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengumumkan bahwa Kalimantan Selatan akan segera memiliki Komando Daerah Militer (Kodam) sendiri.

Dalam perkembangan terbaru di bidang pertahanan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengumumkan bahwa Kalimantan Selatan akan segera memiliki Komando Daerah Militer (Kodam) sendiri.

JAKARTA, koranmetro.com – Dalam perkembangan terbaru di bidang pertahanan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengumumkan bahwa Kalimantan Selatan akan segera memiliki Komando Daerah Militer (Kodam) sendiri. Pengumuman ini menandai langkah signifikan dalam memperkuat struktur pertahanan di kawasan tersebut. Saat ini, semua yang dibutuhkan adalah keputusan presiden untuk mewujudkan rencana ini.

1. Latar Belakang Pendirian Kodam

Pendirian Kodam di Kalimantan Selatan bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengendalian militer dan memperkuat keamanan di wilayah yang strategis ini. Sebagai salah satu provinsi yang kaya akan sumber daya alam dan memiliki posisi geografis yang penting, Kalimantan Selatan memerlukan pengawasan dan dukungan militer yang lebih terfokus.

2. Tujuan dan Manfaat Kodam

Dengan adanya Kodam sendiri, Kalimantan Selatan akan mendapatkan beberapa manfaat, antara lain:

  • Peningkatan Keamanan: Kodam akan membantu dalam menjaga keamanan dan ketertiban di daerah, serta meningkatkan respons terhadap ancaman yang mungkin muncul.
  • Pengembangan SDM Militer: Pendirian Kodam juga akan membuka peluang bagi pengembangan sumber daya manusia di bidang pertahanan, termasuk pelatihan dan pendidikan bagi prajurit.
  • Dukungan Pembangunan Daerah: Dengan adanya Kodam, TNI dapat berperan lebih aktif dalam mendukung pembangunan daerah, termasuk dalam penanganan bencana dan kegiatan sosial.
Baca Juga :  KPK Periksa Lima Saksi Terkait Dugaan Pemerasan Izin Tenaga Kerja Asing di Kemenaker

3. Proses Menuju Pendirian Kodam

TNI saat ini sedang menunggu keputusan presiden untuk secara resmi mendirikan Kodam di Kalimantan Selatan. Proses ini melibatkan sejumlah tahapan, termasuk penilaian kebutuhan, perencanaan, dan alokasi sumber daya yang tepat.

Baca Juga :  Warga Adat Maluku Hentikan Aktivitas Tambang Pasir Merah

4. Respon dari Masyarakat dan Pemerintah Daerah

Pengumuman ini disambut baik oleh masyarakat dan pemerintah daerah Kalimantan Selatan. Banyak yang berharap bahwa keberadaan Kodam akan membawa dampak positif bagi keamanan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Pemerintah daerah juga siap mendukung langkah-langkah yang diperlukan untuk mempercepat proses pendirian Kodam ini.

Dengan pengumuman TNI mengenai rencana pendirian Kodam di Kalimantan Selatan, masyarakat dan pemerintah setempat menantikan keputusan presiden yang akan menjadi langkah awal menuju penguatan struktur pertahanan di wilayah tersebut. Pendirian Kodam ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan, mendukung pembangunan daerah, dan memperkuat peran TNI dalam menjaga kedaulatan negara. Penantian ini menandai harapan baru bagi Kalimantan Selatan sebagai provinsi yang lebih aman dan sejahtera.

Berita Terkait

Krisis Sampah di Destinasi Wisata Bali, Kontribusi Anggota DPR terhadap Banjir yang Memburuk
Tanggapan Tokoh Politik terhadap Perombakan Kabinet Prabowo
Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank
Selebgram Lisa Mariana Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Setelah Dua Kali Mangkir
Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan
Danyon Brimob Kompol Cosmas Pelindas Ojol Affan Dipecat Polri
Menerobos Langit Gaza, Dukungan Kemanusiaan Indonesia untuk Palestina
Ojol Protes Bergerak dari DPR ke Markas Brimob Kwitang
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 12:57 WIB

Krisis Sampah di Destinasi Wisata Bali, Kontribusi Anggota DPR terhadap Banjir yang Memburuk

Senin, 15 September 2025 - 12:44 WIB

Tanggapan Tokoh Politik terhadap Perombakan Kabinet Prabowo

Sabtu, 13 September 2025 - 12:38 WIB

Oknum TNI Kopda FH Jalani Proses Hukum Terkait Dugaan Pembunuhan Kepala Cabang Bank

Kamis, 11 September 2025 - 13:07 WIB

Selebgram Lisa Mariana Hadiri Pemeriksaan Bareskrim Setelah Dua Kali Mangkir

Minggu, 7 September 2025 - 13:07 WIB

Anggota DPR Dinonaktifkan, Sahroni, Uya Kuya, dan Lainnya Kehilangan Hak Keuangan

Berita Terbaru

Legenda Arsenal, Thierry Henry, menegaskan bahwa musim 2025/2026 menjadi momentum yang tak boleh disia-siakan oleh klub.

Liga Inggris

Thierry Henry, Tak ada alasan, Arsenal harus raih trofi musim ini

Kamis, 18 Sep 2025 - 16:25 WIB

Rusia dan Belarus baru-baru ini menggelar latihan militer gabungan besar bernama Zapad-2025 yang termasuk simulasi penggunaan senjata nuklir taktis, memicu kepanikan di kalangan negara anggota NATO.

INTERNASIONAL

Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik

Rabu, 17 Sep 2025 - 19:17 WIB