Erick Tegaskan Danantara Tidak Akan Bernasib Seperti 1MDB

- Jurnalis

Sabtu, 1 Maret 2025 - 20:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan bahwa Indonesia Investment Authority (INA), yang kini bertransformasi menjadi Danantara, tidak akan mengalami nasib serupa dengan skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB) di Malaysia. Erick memastikan bahwa mekanisme tata kelola Danantara dirancang dengan sistem pengawasan ketat untuk menghindari potensi penyimpangan dan korupsi.

Dalam pernyataannya, Erick menjelaskan bahwa Danantara memiliki struktur kepemimpinan dan pengawasan yang transparan serta berbasis prinsip tata kelola yang baik (good governance). “Kita belajar dari berbagai kasus investasi global, termasuk 1MDB. Oleh karena itu, Danantara dibangun dengan sistem yang kuat, berlapis, dan mengutamakan akuntabilitas,” ujar Erick dalam konferensi pers di Jakarta.

Baca Juga :  Resmi! Danantara Berdiri Setelah DPR Sahkan RUU BUMN Jadi UU

1MDB, yang awalnya bertujuan untuk menarik investasi asing dan membangun infrastruktur Malaysia, akhirnya terjerat skandal korupsi besar-besaran dengan dugaan penyalahgunaan dana hingga lebih dari USD 4,5 miliar. Erick menekankan bahwa model pengelolaan Danantara berbeda, dengan melibatkan pengawasan langsung dari berbagai lembaga, termasuk Kementerian Keuangan dan Komite Pengawas independen.

Danantara sendiri merupakan lembaga pengelola dana investasi negara yang bertugas mengoptimalkan aset strategis Indonesia serta menarik investasi global ke berbagai sektor, seperti infrastruktur, energi, dan ekonomi digital. Dalam operasionalnya, Danantara juga bekerja sama dengan investor institusional terpercaya serta menerapkan standar internasional dalam pengelolaan dana.

Baca Juga :  Pria di Sulsel Tega Sandera Anak Kandungnya Sendiri dan Sempat Ancam Akan Dibunuh

Erick menambahkan bahwa pemerintah telah menerapkan langkah mitigasi risiko sejak awal, termasuk transparansi laporan keuangan dan audit berkala oleh auditor independen. “Tidak ada ruang untuk korupsi dalam Danantara. Kita pastikan setiap rupiah yang diinvestasikan membawa manfaat bagi negara dan masyarakat,” tegasnya.

Dengan berbagai langkah tersebut, pemerintah berharap Danantara bisa menjadi salah satu pilar utama dalam percepatan pertumbuhan ekonomi nasional tanpa terjerumus dalam permasalahan yang pernah menimpa lembaga serupa di negara lain.

Berita Terkait

Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah
DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang
Adam Mosseri Mundur dari Threads, Era Baru untuk Platform Media Sosial Meta
Wapres Gibran Tekankan Sanksi Hukum Bagi Penyalahgunaan BSU untuk Judi Online
Kunjungan Kapal Coast Guard Singapura ke Jakarta, Misi Kerja Sama Maritim
Misteri Penahanan Selebgram AP oleh Junta Militer Myanmar, Apa yang Terjadi?
KPK Larang Eks Sekjen MPR Ma’ruf Cahyono Bepergian ke Luar Negeri
Roy Suryo Absen Pemeriksaan dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 13:15 WIB

Kontroversi Simbol One Piece di Indonesia, Dari Pin Gibran hingga Tuduhan Pemecah Belah

Senin, 28 Juli 2025 - 14:34 WIB

DPR Desak BGN Cegah Tragedi Keracunan MBG Berulang

Sabtu, 19 Juli 2025 - 13:30 WIB

Adam Mosseri Mundur dari Threads, Era Baru untuk Platform Media Sosial Meta

Jumat, 18 Juli 2025 - 14:45 WIB

Wapres Gibran Tekankan Sanksi Hukum Bagi Penyalahgunaan BSU untuk Judi Online

Selasa, 15 Juli 2025 - 13:54 WIB

Kunjungan Kapal Coast Guard Singapura ke Jakarta, Misi Kerja Sama Maritim

Berita Terbaru

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, berhasil mencatatkan prestasi diplomatik yang luar biasa dengan memediasi gencatan senjata antara Thailand dan Kamboja,

INTERNASIONAL

Diplomasi Gemilang Anwar Ibrahim Redakan Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 3 Agu 2025 - 14:29 WIB