Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) Pernyataan Yang Mengkhawatirkan

- Jurnalis

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengeluarkan pernyataan yang mengkhawatirkan, menyebut bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan rudal ke Israel dalam waktu dekat.

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengeluarkan pernyataan yang mengkhawatirkan, menyebut bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan rudal ke Israel dalam waktu dekat.

JAKARTA, koranmetro.com – Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) mengeluarkan pernyataan yang mengkhawatirkan, menyebut bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan rudal ke Israel dalam waktu dekat. Peringatan ini disampaikan oleh pejabat tinggi Pentagon yang menyoroti peningkatan aktivitas militer Iran di wilayah tersebut.

Menurut laporan intelijen yang diperoleh AS, Iran dikabarkan telah memindahkan sejumlah rudal balistik ke lokasi-lokasi strategis yang memungkinkan untuk meluncurkan serangan ke Israel. Pejabat tersebut juga menambahkan bahwa Iran telah meningkatkan pengawasan dan kesiapsiagaan di sekitar fasilitas militernya.

“Informasi yang kami miliki menunjukkan bahwa Iran tengah bersiap untuk melakukan tindakan agresif yang dapat mengancam keamanan regional,” ungkap juru bicara Pentagon. “Kami menyerukan kepada semua pihak untuk menahan diri dan menghindari eskalasi lebih lanjut.”

Baca Juga :  Menlu AS Tiba di Arab Saudi, Bahas Nasib Perang Rusia vs Ukraina

Reaksi dari Tel Aviv tidak lama setelah pernyataan tersebut. Pejabat Israel mengaku telah mencermati situasi dan sedang mempersiapkan langkah-langkah defensif. “Kami tidak akan tinggal diam terhadap ancaman ini. Israel memiliki kemampuan untuk membela diri dan akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melindungi warganya,” tegas Menteri Pertahanan Israel.

Ketegangan antara Iran dan Israel memang telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir, dengan serangkaian insiden di wilayah Timur Tengah yang melibatkan kedua negara. Iran sering kali mengekspresikan dukungannya kepada kelompok-kelompok militan yang beroperasi di sekitar Israel, sementara Israel telah melakukan serangan terhadap target-target Iran di Suriah.

Baca Juga :  Parlemen Vietnam Setujui Pemangkasan Drastis Anggaran dan Kementerian

Pakar keamanan mengingatkan bahwa potensi serangan ini bisa memicu konflik yang lebih besar di kawasan, yang dapat berdampak pada stabilitas di seluruh Timur Tengah. “Kita harus waspada. Jika terjadi serangan, respons dari kedua belah pihak bisa sangat sulit untuk diprediksi,” ujar seorang analis di lembaga think tank internasional.

Berita Terkait

Insiden Ledakan di Laut Hitam, Dua Tanker Minyak Terbakar Diduga Karena Ranjau, Ancaman Perang Ukraina Masih Mengintai
Tragedi Dua Bayi di NICU India, Dugaan Gigitan Tikus Picu Tuduhan Kelalaian Rumah Sakit
Langkah Bersejarah: Dewan Keamanan PBB Izinkan Pasukan Internasional Stabilisasi Gaza
Operasi IRGC di Teluk Oman, Iran Bekukan Tanker Petrokimia yang Diduga Langgar Sanksi
Tragedi Jembatan Hongqi, Ambruknya Infrastruktur Baru China akibat Longsor di Sichuan
Demokrasi Sejati, Pelajaran dari Kemenangan Zohran Mamdani di Pemilu Wali Kota New York
Krisis Diplomatik, Peru Putus Hubungan dengan Meksiko, Latar Belakang Tuduhan Asilum Mantan PM
Tragedi “Perang Kota” di Rio, Kronologi Mega Penggerebekan Polisi yang Ceplok 132 Nyawa Lawan Geng Narkoba Comando Vermelho
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 11:25 WIB

Insiden Ledakan di Laut Hitam, Dua Tanker Minyak Terbakar Diduga Karena Ranjau, Ancaman Perang Ukraina Masih Mengintai

Minggu, 23 November 2025 - 11:35 WIB

Tragedi Dua Bayi di NICU India, Dugaan Gigitan Tikus Picu Tuduhan Kelalaian Rumah Sakit

Selasa, 18 November 2025 - 11:43 WIB

Langkah Bersejarah: Dewan Keamanan PBB Izinkan Pasukan Internasional Stabilisasi Gaza

Minggu, 16 November 2025 - 11:18 WIB

Operasi IRGC di Teluk Oman, Iran Bekukan Tanker Petrokimia yang Diduga Langgar Sanksi

Rabu, 12 November 2025 - 13:50 WIB

Tragedi Jembatan Hongqi, Ambruknya Infrastruktur Baru China akibat Longsor di Sichuan

Berita Terbaru