JAKARTA, koranmetro.com – Sebuah ledakan dahsyat terjadi di salah satu tambang batu bara di Iran, mengakibatkan tewasnya sejumlah pekerja dan melukai banyak lainnya. Peristiwa tragis ini terjadi di Provinsi Golestan, yang dikenal sebagai salah satu pusat industri pertambangan di negara tersebut.
Menurut laporan awal, ledakan terjadi sekitar pukul 09.30 waktu setempat, saat para pekerja sedang melaksanakan tugas harian mereka. Sebanyak 12 orang dilaporkan tewas di tempat kejadian, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Otoritas setempat segera mengirimkan tim penyelamat untuk mencari korban yang mungkin terjebak di dalam tambang. Proses evakuasi berlangsung selama beberapa jam dan masih berlanjut hingga saat ini. Para petugas kesehatan juga dikerahkan untuk memberikan bantuan medis kepada para korban yang terluka.
Menteri Perburuhan Iran, dalam pernyataan resmi, menyampaikan duka cita mendalam atas kejadian ini dan menegaskan perlunya investigasi menyeluruh untuk menentukan penyebab ledakan. “Kami akan memastikan bahwa semua langkah diambil untuk meningkatkan keselamatan di tempat kerja dan mencegah tragedi serupa di masa depan,” ujarnya.
Ledakan ini bukanlah insiden pertama di sektor pertambangan Iran. Negara ini sering kali menghadapi masalah keselamatan di industri pertambangan, di mana banyak pekerja berisiko tinggi. Kecelakaan seperti ini mengundang perhatian publik terhadap kondisi kerja yang sering dianggap tidak aman dan kurangnya regulasi yang ketat.
Pihak berwenang berjanji akan meningkatkan pengawasan dan inspeksi di semua tambang untuk memastikan keselamatan pekerja. Sementara itu, keluarga korban berhak mendapatkan kompensasi dan dukungan penuh dari pemerintah.
Peristiwa ini menjadi pengingat tragis akan pentingnya keselamatan kerja di sektor pertambangan, di mana risiko selalu mengintai. Masyarakat dan aktivis juga mendesak pemerintah untuk memperbaiki kondisi kerja dan memberikan perhatian lebih pada perlindungan hak-hak pekerja.
Kejadian ini akan terus dipantau, dan perkembangan lebih lanjut diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai penyebab dan dampak dari ledakan yang memilukan ini.