Netanyahu Beri Peringatan Keras kepada Hamas soal Jenazah Shiri Bibas

- Jurnalis

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, baru-baru ini mengeluarkan pernyataan tegas yang mengancam Hamas terkait penyerahan jenazah Shiri Bibas.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, baru-baru ini mengeluarkan pernyataan tegas yang mengancam Hamas terkait penyerahan jenazah Shiri Bibas.

JAKARTA, koranmetro.com – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, baru-baru ini mengeluarkan pernyataan tegas yang mengancam Hamas terkait penyerahan jenazah Shiri Bibas. Kejadian ini menjadi sorotan internasional, mengingat kompleksitas konflik yang berlangsung antara Israel dan Hamas.

Latar Belakang Kasus Shiri Bibas

Shiri Bibas adalah seorang warga Israel yang kehilangan nyawanya dalam insiden yang melibatkan kelompok bersenjata. Jenazahnya saat ini berada di tangan Hamas, yang menimbulkan ketegangan lebih lanjut antara kedua belah pihak. Netanyahu menekankan bahwa pemulangan jenazah Bibas adalah tanggung jawab moral dan kemanusiaan yang harus dipenuhi oleh Hamas.

Pernyataan Netanyahu

Dalam konferensi pers, Netanyahu menyatakan, “Hamas harus segera menyerahkan jenazah Shiri Bibas. Jika tidak, mereka akan menghadapi konsekuensi serius.” Pernyataan ini menunjukkan ketegasan pemerintah Israel dalam menanggapi situasi yang dianggapnya sebagai bentuk penghinaan terhadap keluarga korban dan masyarakat Israel.

Baca Juga :  Botswana Mencatatkan Sejarah Dengan Temukan Berlian Terbesar Kedua di Dunia, Beratnya 2.492 Karat

Dampak pada Hubungan Israel-Hamas

Ancaman yang dilayangkan Netanyahu tidak hanya berpotensi meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut, tetapi juga menciptakan tantangan baru dalam proses diplomasi. Banyak yang khawatir bahwa situasi ini dapat memicu aksi balasan dari Hamas, yang akan memperburuk kondisi keamanan di kawasan tersebut.

Respons dari Hamas

Hingga saat ini, Hamas belum memberikan respons resmi terkait ancaman yang disampaikan oleh Netanyahu. Namun, situasi ini menjadi perhatian besar di media dan kalangan analis politik, yang melihat ini sebagai bagian dari dinamika yang lebih luas dalam konflik Israel-Palestina.
Peringatan dari Netanyahu kepada Hamas mengenai penyerahan jenazah Shiri Bibas menunjukkan bahwa isu kemanusiaan tetap menjadi bagian penting dalam konflik yang berkepanjangan ini. Semua pihak berharap agar situasi ini dapat diselesaikan dengan cara yang damai, demi menghormati memori para korban dan mencegah meningkatnya ketegangan lebih lanjut. Kita perlu terus memantau perkembangan situasi ini untuk melihat bagaimana langkah selanjutnya dari kedua belah pihak.

Berita Terkait

Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik
Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?
Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo
Charlie Kirk, Influencer Pendukung Trump, Tewas dalam Penembakan di Acara Kampus
Ketegangan Diplomatik, Qatar dan AS Pasca-Serangan Israel di Doha
Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari
China Ungkap J-20S, Inovasi Jet Siluman Dua Kursi Pertama di Dunia
Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 19:17 WIB

Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik

Senin, 15 September 2025 - 16:53 WIB

Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?

Jumat, 12 September 2025 - 19:29 WIB

Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo

Kamis, 11 September 2025 - 18:52 WIB

Charlie Kirk, Influencer Pendukung Trump, Tewas dalam Penembakan di Acara Kampus

Rabu, 10 September 2025 - 13:12 WIB

Ketegangan Diplomatik, Qatar dan AS Pasca-Serangan Israel di Doha

Berita Terbaru

Rusia dan Belarus baru-baru ini menggelar latihan militer gabungan besar bernama Zapad-2025 yang termasuk simulasi penggunaan senjata nuklir taktis, memicu kepanikan di kalangan negara anggota NATO.

INTERNASIONAL

Rusia-Belarus Latihan Simulasi Serangan Nuklir, Negara NATO Panik

Rabu, 17 Sep 2025 - 19:17 WIB

Di Turki, ribuan warga dan mahasiswa turun ke jalan-jalan dalam serangkaian demonstrasi besar menuntut Presiden Recep Tayyip Erdogan mundur.

INTERNASIONAL

Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?

Senin, 15 Sep 2025 - 16:53 WIB