Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim Ikut Komentari Miftah Hina Penjual Es Teh

- Jurnalis

Jumat, 6 Desember 2024 - 20:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, turut memberikan komentar terkait pernyataan kontroversial Miftah, seorang influencer Indonesia, yang menuai kecaman setelah menghina seorang penjual es teh dalam sebuah unggahan video yang viral di media sosial.

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, turut memberikan komentar terkait pernyataan kontroversial Miftah, seorang influencer Indonesia, yang menuai kecaman setelah menghina seorang penjual es teh dalam sebuah unggahan video yang viral di media sosial.

JAKARTA, koranmetro.com – Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, turut memberikan komentar terkait pernyataan kontroversial Miftah, seorang influencer Indonesia, yang menuai kecaman setelah menghina seorang penjual es teh dalam sebuah unggahan video yang viral di media sosial. Dalam video tersebut, Miftah tampak merendahkan profesi penjual es teh, yang kemudian memicu reaksi keras dari netizen, termasuk masyarakat Malaysia.

Anwar Ibrahim, yang dikenal dengan sikapnya yang tegas terhadap isu-isu sosial, menilai bahwa pernyataan Miftah adalah bentuk penghinaan terhadap profesi yang dianggap sebagai pekerjaan mulia oleh banyak orang. “Setiap pekerjaan, baik besar maupun kecil, memiliki martabat. Tidak seharusnya ada individu yang merendahkan orang lain hanya karena profesinya,” ujar Anwar dalam sebuah konferensi pers di Kuala Lumpur hari ini.

Baca Juga :  Gempa M 7 Guncang California, Peringatan Tsunami & Keadaan Darurat Diumumkan

Perdana Menteri Malaysia menekankan pentingnya saling menghormati antar sesama profesi, terutama di tengah kesulitan ekonomi yang dialami oleh banyak kalangan. “Penjual es teh, pedagang kecil, dan pekerja keras lainnya berkontribusi pada perekonomian masyarakat, dan mereka harus dihargai,” tambah Anwar.

Komentar Anwar Ibrahim semakin mempertegas solidaritas yang ada di antara negara-negara ASEAN dalam mendukung profesi pekerja yang sering kali dianggap sepele oleh sebagian orang. Sementara itu, Miftah yang sudah meminta maaf atas tindakannya menyatakan bahwa ia tidak bermaksud untuk menghina siapa pun dan mengaku belajar dari kesalahan tersebut.

Baca Juga :  Kronologi Serangan Israel ke Permukiman Warga Sendiri

Kejadian ini juga memicu diskusi luas di media sosial, dengan banyak warganet dari Indonesia dan Malaysia yang menyerukan pentingnya empati dan penghargaan terhadap pekerjaan yang sering dianggap remeh. Miftah sendiri berjanji akan lebih berhati-hati dalam berkomunikasi melalui platform media sosial di masa depan.

Berita Terkait

Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja, Konflik Perbatasan Pasca-Baku Tembak
China Dianggap Untung dari Konflik India-Pakistan, Ini Analisis Pakar
Gencatan Senjata India-Pakistan Masih Rentan Pasca Serangan Terbaru
PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan
Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang
Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza
Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat
Bentrok Sektarian Pecah di Suriah hingga Libatkan Israel, Apa yang Terjadi?
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 30 Mei 2025 - 14:12 WIB

Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja, Konflik Perbatasan Pasca-Baku Tembak

Rabu, 21 Mei 2025 - 14:11 WIB

China Dianggap Untung dari Konflik India-Pakistan, Ini Analisis Pakar

Minggu, 11 Mei 2025 - 21:40 WIB

Gencatan Senjata India-Pakistan Masih Rentan Pasca Serangan Terbaru

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:33 WIB

PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan

Selasa, 6 Mei 2025 - 21:52 WIB

Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang

Berita Terbaru

Memasuki tahun 2025, lanskap bisnis di Indonesia mengalami transformasi signifikan, didorong oleh kemajuan teknologi dan perubahan perilaku konsumen.

BISNIS

Inovasi Bisnis 2025, Peluang dan Tantangan di Era Digital

Senin, 2 Jun 2025 - 20:35 WIB

Framework Laptop adalah perangkat inovatif yang dirancang untuk memberikan kebebasan kepada pengguna dalam merakit, memperbaiki, dan meningkatkan komponen laptop mereka sendiri.

Gadget

Framework Laptop, Revolusi Modular dalam Dunia Komputasi

Sabtu, 31 Mei 2025 - 20:33 WIB