https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://157.245.100.46/ https://206.189.143.71/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/ https://206.189.6.23/ WARKOPTOTO WARKOPTOTO2 WARKOPTOTO3 WARKOPTOTO5 WARKOPGAMING MALUKU4D JPBOS4D MANTAPBOS
Polisi Babak Belur Dikeroyok Pesilat PSHT, Korban Masuk Rumah Sakit

Polisi Babak Belur Dikeroyok Pesilat PSHT, Korban Masuk Rumah Sakit

- Jurnalis

Senin, 22 Juli 2024 - 21:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Seorang Berseragam Polisi Dikeroyok

Foto Seorang Berseragam Polisi Dikeroyok

JAKARTA, koranmetro.com – Anggota polisi di Jember babak belur usai diduga dikeroyok ratusan pesilat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) yang terjadi pada Senin dini hari (22/07/2024), sekira pukul 01.00. Korban pengeroyokan pesilat PHST ini merupakan anggota Polsek Kaliwates bernama Aipda Parmanto.

Pengeroyokan terhadap Aipda Parmanto itu terjadi di simpang tiga jalan raya Hayam Wuruk. Kepala Polsek Kaliwates Kompol Nurhadi Suseno menceritakan kejadian yang menimpa anggotanya tersebut.

Kejadian bermula saat Parmanto dan empat anggota lainnya melakukan pengamanan dan masih memakai pakaian dinas. Bersamaan dengan itu, ada ratusan pesilat PSHT yang melakukan konvoi dan menutup jalan di simpang tiga lampu merah Transmart.

Baca Juga :  Jokowi Beri Tanggapan Soal Kunjungan ke Cucu Keenam Kaesang-Erina

Agar tidak menutupi jalan dan mengganggu pengendara yang lain, kelima polisi tersebut mengimbau kepada para pesilat PSHT. Bukannya mendengarkan imbauan, para pesilat PSHT secara beramai-ramai mengeroyok anggota polisi yang turun dari mobil.

Selain korban satu anggota polisi yang terluka parah, mobil polisi juga sempat menjadi sasaran masa pesilat dengan melempari batu. Nurhadi Suseno menegaskan bahwa kasus tersebut akan ditindaklanjuti untuk memberikan efek jera dan peristiwa serupa tidak terjadi kembali.

Baca Juga :  Masa Cegah Firli Bahuri Segera Berakhir, Apakah Akan Diperpanjang Jika Menjadi DPO?

Sejalan dengan itu, Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi menegaskan, insiden tersebut tidak dapat dianggap sepele. Dia memberikan waktu kepada para pelaku selama 1X24 jam agar segera menyerahkan diri kepada pihak berwajib.

“Kami beri waktu 1X24 jam agar para pelakunya segera diserahkan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum,” ujar Bayu Pratama Gubunagi.

Dia juga menjelaskan, dari saksi dan rekaman CCTV, setidaknya banyak pelaku yang terlibat dalam insiden pengeroyokan terhadap anggota polisinya.

“Antara 10-15 orang akan kami dalami lagi,” tegas Bayu Pratama Gubunagi.

Berita Terkait

Truk Besar Terguling Setelah Tabrak Gerbang Pelabuhan Bakauheni dengan Keras
Desentralisasi Terorisme, Ancaman Baru di Era Digital
Wamen PPPA Veronica Tan Miliki Harta Senilai Rp 24 Miliar, Termasuk 2 Mobil Listrik
Penyanyi Legendaris Emilia Contessa Tutup Usia
Prabowo, Orangtua Saya Sangat Dekat dengan Pendiri Malaysia
Menyelami Tradisi Memandikan Patung Dewa-Dewi di Kampung Kerukunan Ciamis
Kemlu Pantau Kasus 5 WNI Ditembak Aparat Malaysia, Tindakan Diplomatik untuk Perlindungan Warga Negara
Sejarah Hari Primata Indonesia yang Diperingati Setiap 30 Januari
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 27 Januari 2025 - 21:55 WIB

Truk Besar Terguling Setelah Tabrak Gerbang Pelabuhan Bakauheni dengan Keras

Senin, 27 Januari 2025 - 21:47 WIB

Desentralisasi Terorisme, Ancaman Baru di Era Digital

Senin, 27 Januari 2025 - 21:41 WIB

Wamen PPPA Veronica Tan Miliki Harta Senilai Rp 24 Miliar, Termasuk 2 Mobil Listrik

Senin, 27 Januari 2025 - 21:32 WIB

Penyanyi Legendaris Emilia Contessa Tutup Usia

Senin, 27 Januari 2025 - 18:46 WIB

Prabowo, Orangtua Saya Sangat Dekat dengan Pendiri Malaysia

Berita Terbaru

Mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi dan antioksidan adalah langkah penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan glowing

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

5 Kombinasi Makanan Ini Bantu Kulit Sehat dan Tampak Glowing

Senin, 27 Jan 2025 - 21:51 WIB

Dalam beberapa dekade terakhir, pola aksi terorisme global telah mengalami perubahan signifikan.

NASIONAL

Desentralisasi Terorisme, Ancaman Baru di Era Digital

Senin, 27 Jan 2025 - 21:47 WIB