Umat Katolik Penuhi Basilika Santo Petrus Sebelum Paus Dikubur

- Jurnalis

Jumat, 25 April 2025 - 19:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ribuan umat Katolik dari berbagai penjuru dunia memadati Basilika Santo Petrus di Vatikan pada hari-hari menjelang pemakaman Paus yang telah wafat.

Ribuan umat Katolik dari berbagai penjuru dunia memadati Basilika Santo Petrus di Vatikan pada hari-hari menjelang pemakaman Paus yang telah wafat.

JAKARTA, koranmetro.com – Ribuan umat Katolik dari berbagai penjuru dunia memadati Basilika Santo Petrus di Vatikan pada hari-hari menjelang pemakaman Paus yang telah wafat. Mereka datang untuk memberikan penghormatan terakhir, berdoa, dan mengenang warisan spiritual yang telah ditinggalkan oleh sang pemimpin umat Katolik tersebut. Suasana yang terasa khidmat dan penuh kesedihan menyelimuti area basilika, dengan antrean panjang yang mengular sejak dini hari.

Basilika Santo Petrus, yang menjadi simbol kekristenan dan pusat ziarah dunia, menjadi saksi bisu dari gelombang duka dan rasa hormat dari para peziarah yang rela menempuh perjalanan jauh. Banyak dari mereka yang datang membawa lilin, rosario, dan gambar Paus sebagai bentuk penghormatan pribadi. Doa rosario dan nyanyian rohani terdengar mengisi udara di dalam dan sekitar basilika, menciptakan suasana yang menggetarkan hati.

Baca Juga :  Pertemuan Trump dan Zelensky di Basilika Santo Petrus

Pemakaman Paus dijadwalkan akan dilaksanakan dalam upacara kenegaraan dan keagamaan yang sakral, dipimpin langsung oleh pejabat tinggi Vatikan serta dihadiri oleh perwakilan dari berbagai negara. Peti jenazah Paus akan dimakamkan di bawah basilika, berdampingan dengan makam para pendahulunya.

Baca Juga :  Pemilik Kafe di Korea Selatan yang Berusia 52 Tahun Ini Masih Tetap Cantik dan Bugar

Banyak umat yang merasa terpanggil untuk hadir secara langsung sebagai bagian dari sejarah gereja dan bentuk kasih terakhir kepada Paus yang mereka cintai. “Kami ke sini bukan hanya untuk melihat, tetapi untuk bersatu dalam doa,” ujar seorang peziarah asal Filipina dengan mata berkaca-kaca.

Momentum ini menjadi pengingat akan kuatnya ikatan spiritual umat Katolik di seluruh dunia, serta peran sentral Basilika Santo Petrus sebagai tempat suci yang menyatukan harapan, duka, dan iman umat beriman.

Berita Terkait

Tragedi Jembatan Hongqi, Ambruknya Infrastruktur Baru China akibat Longsor di Sichuan
Demokrasi Sejati, Pelajaran dari Kemenangan Zohran Mamdani di Pemilu Wali Kota New York
Krisis Diplomatik, Peru Putus Hubungan dengan Meksiko, Latar Belakang Tuduhan Asilum Mantan PM
Tragedi “Perang Kota” di Rio, Kronologi Mega Penggerebekan Polisi yang Ceplok 132 Nyawa Lawan Geng Narkoba Comando Vermelho
Drone Rusia Serang Ibu Kota Ukraina, 3 Orang Tewas
Gejolak Global, AS Hancurkan Kapal Perang di Latihan Multinasional, Sementara Kluivert Dipecat PSSI oleh Media Belanda
Perbatasan Afghanistan-Pakistan Ditutup Usai Militer Baku Tembak
Perjanjian Pukpuk, Aliansi Pertahanan Baru Australia-Papua Nugini untuk Keamanan Pasifik
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 13:50 WIB

Tragedi Jembatan Hongqi, Ambruknya Infrastruktur Baru China akibat Longsor di Sichuan

Kamis, 6 November 2025 - 11:39 WIB

Demokrasi Sejati, Pelajaran dari Kemenangan Zohran Mamdani di Pemilu Wali Kota New York

Selasa, 4 November 2025 - 12:54 WIB

Krisis Diplomatik, Peru Putus Hubungan dengan Meksiko, Latar Belakang Tuduhan Asilum Mantan PM

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:01 WIB

Tragedi “Perang Kota” di Rio, Kronologi Mega Penggerebekan Polisi yang Ceplok 132 Nyawa Lawan Geng Narkoba Comando Vermelho

Minggu, 26 Oktober 2025 - 19:26 WIB

Drone Rusia Serang Ibu Kota Ukraina, 3 Orang Tewas

Berita Terbaru