Bea Cukai Klarifikasi Isu Viral Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Pesawat Langsung Naik Mobil

- Jurnalis

Senin, 26 Agustus 2024 - 14:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belakangan ini, media sosial ramai memperbincangkan video yang menunjukkan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang baru turun dari pesawat pribadi mereka langsung naik ke mobil tanpa melalui pemeriksaan di bandara.

Belakangan ini, media sosial ramai memperbincangkan video yang menunjukkan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang baru turun dari pesawat pribadi mereka langsung naik ke mobil tanpa melalui pemeriksaan di bandara.

JAKARTA, koranmetro.com – Belakangan ini, media sosial ramai memperbincangkan video yang menunjukkan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang baru turun dari pesawat pribadi mereka langsung naik ke mobil tanpa melalui pemeriksaan di bandara. Menanggapi viralnya video tersebut, Bea Cukai akhirnya memberikan klarifikasi resmi.

Dalam pernyataan resminya, Bea Cukai menjelaskan bahwa tidak ada pelanggaran prosedur dalam video yang beredar. “Kami ingin menegaskan bahwa prosedur yang dilakukan Kaesang dan Erina sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pasangan ini menggunakan fasilitas yang sudah diperbolehkan dan tidak melanggar peraturan yang ada,” ungkap Juru Bicara Bea Cukai, Andi Pratama.

Baca Juga :  Mengenang Syarifuddin Daeng Punna Kontribusi dan Dedikasinya untuk Sulawesi Selatan

Andi menambahkan bahwa pejabat Bea Cukai selalu mematuhi standar operasional prosedur (SOP) dalam melayani pengunjung bandara. “Fasilitas untuk pengendalian keamanan dan pemeriksaan barang pribadi ada, dan semua dilakukan sesuai aturan yang berlaku. Pada umumnya, untuk penerbangan pribadi atau chartered flights, prosesnya memang berbeda dengan penerbangan komersial biasa,” ujarnya.

Klarifikasi ini diungkapkan setelah video yang menunjukkan Kaesang dan Erina baru turun dari pesawat dan langsung menuju mobil menjadi viral di berbagai platform media sosial. Video tersebut menimbulkan berbagai spekulasi dan komentar dari netizen mengenai kemungkinan pelanggaran atau perlakuan khusus yang diterima oleh pasangan tersebut.

Baca Juga :  Penahanan Hasto PDIP Bergantung pada Keputusan Penyidik KPK

Bea Cukai juga mengingatkan publik untuk tidak terburu-buru membuat kesimpulan dari informasi yang beredar di media sosial. “Kami selalu terbuka untuk klarifikasi dan siap memberikan penjelasan terkait prosedur yang kami jalankan. Kami harap masyarakat dapat memahami bahwa setiap situasi memiliki konteksnya masing-masing,” kata Andi.

Dengan klarifikasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami prosedur yang berlaku dan menghindari spekulasi yang tidak berdasar. Bea Cukai berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang transparan dan sesuai dengan peraturan yang ada.

Berita Terkait

Kemenhan Tegaskan Komitmen untuk Utamakan Alutsista Produksi Dalam Negeri
KPK Menginvestigasi Pengurus Gerindra Terkait Kasus Korupsi Bupati Situbondo
Gibran Disambut Antusias di Peringatan Harlah NU
Menko Airlangga Ajak Kampus Ciptakan Inovasi untuk Percepat Hilirisasi
Canda Menteri KP Trenggono Kini Sudah LPG Masa Masih Urus Pagar Laut
Wapres Gibran Minta Maaf atas Kesulitan Warga Mendapatkan LPG 3 Kg
Momen Spesial Makan Siang Prabowo-JK di Istana Kepresidenan, Sinergi untuk Masa Depan
Pertamina Berkomitmen Dukung Penataan Penyaluran LPG Subsidi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 21:27 WIB

Kemenhan Tegaskan Komitmen untuk Utamakan Alutsista Produksi Dalam Negeri

Rabu, 5 Februari 2025 - 21:14 WIB

KPK Menginvestigasi Pengurus Gerindra Terkait Kasus Korupsi Bupati Situbondo

Rabu, 5 Februari 2025 - 20:50 WIB

Gibran Disambut Antusias di Peringatan Harlah NU

Rabu, 5 Februari 2025 - 20:37 WIB

Menko Airlangga Ajak Kampus Ciptakan Inovasi untuk Percepat Hilirisasi

Rabu, 5 Februari 2025 - 20:32 WIB

Canda Menteri KP Trenggono Kini Sudah LPG Masa Masih Urus Pagar Laut

Berita Terbaru

Kepolisian Daerah (Polda) Kepri berhasil mengungkap praktik ilegal terkait pendaftaran alat komunikasi dengan menangkap seorang joki IMEI di Batam.

BISNIS

Penangkapan Joki IMEI di Batam, 42 Unit iPhone Disita

Rabu, 5 Feb 2025 - 21:37 WIB