Biden Mundur Dari Pencalonan Presiden, Putin Memberikan Respons

- Jurnalis

Senin, 22 Juli 2024 - 18:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Presiden Rusia Vladimir Putin.

Foto: Presiden Rusia Vladimir Putin.

JAKARTA, koranmetro.com – Pemerintah Presiden Rusia Vladimir Putin buka suara atas mundurnya petahana, Presiden AS Joe Biden, dari bursa calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS). Hal ini ditegaskan Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, dikutip Reuters, Senin (22/7/2024). Kremlin mengatakan bahwa bagi Rusia, yang terpenting adalah mencapai tujuannya dalam perang Ukraina, bukan politik AS. Moskow mengatakan banyak hal bisa berubah dalam beberapa bulan mendatang.

“Pemilu masih empat bulan lagi, dan itu adalah periode waktu yang panjang dimana banyak hal bisa berubah. ” Katanya kepada outlet berita SHOT.

“Prioritas kami adalah operasi militer khusus,” kata Peskov, menggunakan eufemisme perang Ukraina.

Baca Juga :  Museum Nintendo Akan Dibuka di Jepang, Menyambut Era Baru dalam Sejarah Video Game

Hal sama juga dikatakan mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev. Ia memberi pernyataan dalam bahasa Inggris melalui akun Telegramnya.

“Jadi mari mendoakan dirinya dalam keadaan sehat. Tujuan dari operasi militer akan tercapai,” katanya merujuk kesehatan Biden dan perang Ukraina.

Sebenarnya Putin telah mengatakan beberapa kali bahwa dia merasa Biden “lebih disukai sebagai calon presiden AS di masa depan” daripada pesaingnya Donald Trump.

Ini ditegaskan Putin bahkan setelah Biden menyebut pemimpinnya “keparat” dengan menggunakan istilah dalam bahasa Inggris “son of a bitch” dalam suatu kesempatan.

Putin mengatakan Biden lebih baik bagi Rusia “karena dia sosok yang lebih berpengalaman, lebih bisa ditebak, dia adalah politikus tradisional”. Pernyataan itu diutarakannya menjawab pertanyaan Zarubin soal Pilpres AS November mendatang, Februari lalu.

Baca Juga :  Putin Mengucapkan Terima Kasih kepada Pemimpin Junta Myanmar Setelah Menerima 6 Ekor Gajah

Sementara itu, pemberitaan soal Biden mundur dari bursa presiden AS juga ditayangkan televisi pemerintah Rusia. Dilaporkan pula bahwa Biden telah mendukung wakilnya saat ini, Kamala Harris sebagai penerus yang akan bertaruh dalam konvensi Partai Demokrat.

Biden secara mengejutkan mengumumkan keputusannya untuk mundur dari pencalonan kembali dalam pemilihan presiden AS Minggu siang waktu setempat. Menurut dua sumber yang dekat situasi tersebut, keputusan ini diambil setelah 48 jam yang “penuh pertimbangan” dan analisis data polling yang menunjukkan jalannya menuju menang makin sempit.

Berita Terkait

PM Sharif Ungkap India Kerahkan 80 Jet Tempur untuk Misi Serangan ke Pakistan
Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang
Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza
Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat
Bentrok Sektarian Pecah di Suriah hingga Libatkan Israel, Apa yang Terjadi?
Jaringan Listrik di Spanyol-Portugal Mulai Pulih Usai Mati Total
Zelensky Siap Negosiasi Usai Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari
Suriah Disebut Mau Normalisasi Hubungan dengan Israel
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 6 Mei 2025 - 21:52 WIB

Turis Tiongkok Diduga Mencuri Listrik Saat Mengisi Daya di Stopkontak Umum Jepang

Sabtu, 3 Mei 2025 - 18:19 WIB

Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza

Jumat, 2 Mei 2025 - 21:11 WIB

Jika Menang Pemilu, Koalisi Partai Islam Bangladesh Siap Terapkan Syariat

Jumat, 2 Mei 2025 - 19:03 WIB

Bentrok Sektarian Pecah di Suriah hingga Libatkan Israel, Apa yang Terjadi?

Selasa, 29 April 2025 - 14:02 WIB

Jaringan Listrik di Spanyol-Portugal Mulai Pulih Usai Mati Total

Berita Terbaru

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

12 Jenis Makanan yang Sering Kamu Konsumsi dan Memicu Asam Lambung

Kamis, 8 Mei 2025 - 21:11 WIB