Israel Blokir Pasokan Bantuan, Kelaparan Makin Meluas di Gaza

- Jurnalis

Sabtu, 3 Mei 2025 - 18:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Israel telah memberlakukan blokade total terhadap Jalur Gaza, menghentikan semua pasokan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut.

Israel telah memberlakukan blokade total terhadap Jalur Gaza, menghentikan semua pasokan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut.

JAKARTA, koranmetro.com – Israel telah memberlakukan blokade total terhadap Jalur Gaza, menghentikan semua pasokan bantuan kemanusiaan ke wilayah tersebut. Selama lebih dari dua bulan, tidak ada truk yang membawa makanan, bahan bakar, obat-obatan, atau barang-barang penting lainnya yang diizinkan masuk, meskipun barang-barang tersebut sangat penting bagi kelangsungan hidup masyarakat.

Baca Juga :  Airlangga, Ketegangan Politik di Korsel Sebagai Peluang Investasi untuk Indonesia

Akibatnya, lebih dari 90 persen penduduk Gaza menderita kekurangan pangan akut, dengan 65 persen lainnya tanpa akses air minum bersih. Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza, Munir al-Barash, menyatakan bahwa situasi saat ini memungkinkan PBB untuk mengakui Jalur Gaza sebagai zona kelaparan.

Organisasi bantuan internasional, termasuk PBB, telah mengecam tindakan Israel yang memblokir bantuan kemanusiaan, menyebutnya sebagai pelanggaran prinsip-prinsip netralitas dan upaya untuk menggunakan bantuan sebagai alat politik atau militer.

Baca Juga :  Nasib 2 Astronot NASA yang Masih Terjebak di Orbit, Harapan dan Tantangan di Langit

Situasi ini semakin memperburuk krisis kemanusiaan yang telah berlangsung selama berbulan-bulan di wilayah terkepung tersebut. PBB mendesak Israel untuk mengakhiri blokade Gaza dan membuka jalur masuk bantuan kemanusiaan secepatnya.

Berita Terkait

Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?
Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo
Charlie Kirk, Influencer Pendukung Trump, Tewas dalam Penembakan di Acara Kampus
Ketegangan Diplomatik, Qatar dan AS Pasca-Serangan Israel di Doha
Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari
China Ungkap J-20S, Inovasi Jet Siluman Dua Kursi Pertama di Dunia
Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000
Turki Boikot Urusan Bisnis-Ekonomi dengan Israel, Tutup Wilayah Udara
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 16:53 WIB

Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?

Jumat, 12 September 2025 - 19:29 WIB

Menteri Nepal Kabur Tinggalkan Istri yang Lumpuh, Ditolong Pedemo

Kamis, 11 September 2025 - 18:52 WIB

Charlie Kirk, Influencer Pendukung Trump, Tewas dalam Penembakan di Acara Kampus

Rabu, 10 September 2025 - 13:12 WIB

Ketegangan Diplomatik, Qatar dan AS Pasca-Serangan Israel di Doha

Sabtu, 6 September 2025 - 19:42 WIB

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari

Berita Terbaru

Di Turki, ribuan warga dan mahasiswa turun ke jalan-jalan dalam serangkaian demonstrasi besar menuntut Presiden Recep Tayyip Erdogan mundur.

INTERNASIONAL

Ribuan Warga Turki Unjuk Rasa Desak Erdogan Mundur, Ada Apa?

Senin, 15 Sep 2025 - 16:53 WIB

NASIONAL

Tanggapan Tokoh Politik terhadap Perombakan Kabinet Prabowo

Senin, 15 Sep 2025 - 12:44 WIB

Micro-festival kini menjadi tren hiburan yang menarik, terutama di kota besar Indonesia.

LIFE STYLE & ENTERTAINMENT

Kenali Fenomena Micro-Festival di Indonesia, Hiburan Intim yang Meningkat Popularitasnya

Minggu, 14 Sep 2025 - 17:41 WIB