Sebuah Jet Tempur F-16 Milik Angkatan Udara Ukraina Jatuh, Saat Tangkis Serangan Rusia

- Jurnalis

Jumat, 30 Agustus 2024 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebuah jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Ukraina jatuh saat berusaha mencegat serangan udara dari Rusia di wilayah timur Ukraina.

Sebuah jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Ukraina jatuh saat berusaha mencegat serangan udara dari Rusia di wilayah timur Ukraina.

JAKARTA, koranmetro.com – Sebuah jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Ukraina jatuh saat berusaha mencegat serangan udara dari Rusia di wilayah timur Ukraina. Insiden tragis ini mengakibatkan pilot jet tersebut tewas di tempat.

Menurut laporan dari otoritas militer Ukraina, pesawat F-16 tersebut sedang menjalankan misi pertahanan rutin ketika terlibat dalam pertempuran udara dengan pesawat tempur Rusia. Dalam pertempuran tersebut, jet tempur Ukraina mengalami kerusakan berat dan akhirnya jatuh di dekat garis depan, sekitar 50 kilometer dari kota Bakhmut.

Kementerian Pertahanan Ukraina mengonfirmasi bahwa pilot, yang diidentifikasi sebagai Letnan Kolonel Oleh Petrov, tewas dalam insiden tersebut. Petrov adalah seorang pilot berpengalaman yang telah terlibat dalam berbagai operasi militer sejak dimulainya konflik dengan Rusia.

Baca Juga :  Presiden Yoon Suk-yeol Didesak Mundur Usai Putusan Hakim Bebaskan Ketua Oposisi

“Ini adalah kehilangan besar bagi Angkatan Udara kami dan bangsa Ukraina secara keseluruhan,” ujar Jenderal Mykola Koval, Kepala Staf Angkatan Udara Ukraina. “Kami berduka atas kepergian Letnan Kolonel Petrov dan akan terus menghormati jasa-jasa beliau. Kami berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan kami melawan agresi Rusia.”

Insiden ini menambah deretan kejadian tragis dalam konflik yang telah berlangsung lama dan menegaskan risiko yang dihadapi oleh angkatan bersenjata Ukraina dalam mempertahankan wilayahnya dari serangan Rusia.

Baca Juga :  15 Tewas dan Puluhan Terluka Akibat Ledakan Bom Mobil di Suriah

Pihak Rusia belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden ini, tetapi serangan udara dan penembakan antar-pesawat tempur telah menjadi bagian dari konfrontasi berkelanjutan antara kedua negara.

Kepala Staf Angkatan Bersenjata Ukraina menyatakan bahwa penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk menentukan penyebab pasti dari jatuhnya pesawat dan untuk menganalisis kemungkinan kekurangan dalam sistem pertahanan yang ada.

Komunitas internasional dan rekan-rekan internasional Ukraina memberikan ucapan duka cita dan dukungan kepada keluarga pilot serta kepada angkatan bersenjata Ukraina dalam perjuangan mereka melawan agresi yang terus berlanjut.

Berita Terkait

Jembatan Runtuh di India, 6 Tewas dan 25 Lainnya Hanyut
AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran
Detik-detik Pesawat Air India Bawa 242 Penumpang Jatuh
Kereta Api Saudi Tampung 1,87 Juta Penumpang selama Musim Haji
Kejadian Nahas di Malaysia, 6 WNI Terseret Kasus Penusukan, Satu Korban Meninggal
Capres Kolombia Dioperasi dan Masuk Masa Kritis Usai Ditembak 3 Kali
Thailand Tutup Dua Perbatasan Usai Bentrok dengan Kamboja
Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja, Konflik Perbatasan Pasca-Baku Tembak
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 19:19 WIB

Jembatan Runtuh di India, 6 Tewas dan 25 Lainnya Hanyut

Sabtu, 14 Juni 2025 - 17:44 WIB

AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran

Kamis, 12 Juni 2025 - 18:31 WIB

Detik-detik Pesawat Air India Bawa 242 Penumpang Jatuh

Selasa, 10 Juni 2025 - 17:27 WIB

Kereta Api Saudi Tampung 1,87 Juta Penumpang selama Musim Haji

Selasa, 10 Juni 2025 - 14:07 WIB

Kejadian Nahas di Malaysia, 6 WNI Terseret Kasus Penusukan, Satu Korban Meninggal

Berita Terbaru

Sebuah tragedi terjadi di negara bagian Mizoram, India, ketika sebuah jembatan gantung yang digunakan warga untuk menyeberangi sungai tiba-tiba runtuh pada hari Minggu (16/6).

INTERNASIONAL

Jembatan Runtuh di India, 6 Tewas dan 25 Lainnya Hanyut

Senin, 16 Jun 2025 - 19:19 WIB

Dalam eskalasi terbaru konflik Timur Tengah, Amerika Serikat ke mbali menunjukkan komitmennya sebagai sekutu utama Israel.

INTERNASIONAL

AS Bantu Israel Tembak Jauh Rudal Iran

Sabtu, 14 Jun 2025 - 17:44 WIB