Tren, Pelaku Kejahatan di China Pakai Topeng Silikon Mirip Asli

- Jurnalis

Selasa, 9 Juli 2024 - 08:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, koranmetro.com –  Tren penggunaan topeng silikon mirip asli oleh pelaku kejahatan di China sedang menjadi perbincangan. Meskipun tren ini tidak secara eksplisit terkait dengan kejahatan, penggunaan topeng silikon yang menyerupai wajah manusia telah menjadi populer di beberapa konteks di Asia, termasuk di Jepang. Sebuah toko di Jepang bahkan menjual topeng wajah hiper-realistis yang mirip dengan wajah manusia, yang dibuat dengan menggunakan printer 3D dan meniru fitur wajah manusia dengan sangat detail. 

Baca Juga :  Trump Klaim Tak Akan Usir Warga Palestina dari Jalur Gaza, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Selain itu, terdapat juga contoh penggunaan topeng silikon dalam konteks penyamaran kriminal. Seorang pelaku kejahatan di artikel yang disebutkan menggunakan topeng silikon yang menyerupai wajah wanita, bersama dengan pakaian dan rambut palsu, untuk menyamar. Namun, upaya penyamarannya terbongkar oleh petugas, dan pelaku tersebut akhirnya diamankan. 

Baca Juga :  Sebuah Kisah Majed Abu Maraheel, Atlet Pertama yang Bawa Bendera Palestina di Olimpiade

Meskipun tren ini menarik perhatian, perlu diingat bahwa penggunaan topeng silikon tidak selalu terkait dengan kejahatan. Beberapa artikel yang disebutkan menyoroti tren penggunaan topeng silikon dalam konteks yang lebih umum, seperti dalam aktivitas penyamaran untuk tujuan hiburan atau perlindungan dari sinar matahari.

Berita Terkait

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari
China Ungkap J-20S, Inovasi Jet Siluman Dua Kursi Pertama di Dunia
Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000
Turki Boikot Urusan Bisnis-Ekonomi dengan Israel, Tutup Wilayah Udara
Sorotan Global, Jet Tempur Iran dan Denda ART Rp 164 Juta di Singapura
Norwegia Akan Donasikan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza
Lebih dari 300 Orang Tewas Imbas Hujan dan Banjir di Pakistan
Rencana Ukraina Ledakkan Jembatan Crimea Digagalkan Rusia Lewat Mobil
Berita ini 88 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 19:42 WIB

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari

Senin, 1 September 2025 - 18:29 WIB

Rencana Gila Trump, Gaza Dijadikan Pusat Wisata, Warga Diimingi US$ 5.000

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 18:24 WIB

Turki Boikot Urusan Bisnis-Ekonomi dengan Israel, Tutup Wilayah Udara

Kamis, 28 Agustus 2025 - 13:20 WIB

Sorotan Global, Jet Tempur Iran dan Denda ART Rp 164 Juta di Singapura

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 18:28 WIB

Norwegia Akan Donasikan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza

Berita Terbaru

Dalam upaya menekan peredaran vape ilegal dan berbahaya, Singapura telah memperketat regulasi dan melakukan tindakan keras terhadap pelanggaran penggunaan vape.

INTERNASIONAL

Aturan Diperketat, Singapura Sita 1.500 Vape dalam 4 Hari

Sabtu, 6 Sep 2025 - 19:42 WIB

Antony secara terbuka menyatakan penolakannya atas tawaran menggiurkan dari Bayern Munich demi kembali ke Real Betis, klub yang dianggapnya sebagai rumah kedua dan pilihan utama.

Liga Spanyol

Antony Tolak Tawaran Bayern Munich demi Real Betis

Kamis, 4 Sep 2025 - 18:50 WIB